Tidak Cuma Kelompok Umum Petinggi Kab Juga Rebutan Bayi

Tidak Cuma Kelompok Umum Petinggi Kab Juga Rebutan Bayi  – Bayi berjenis kelamin lelaki yang dibuang orang tuanya di tepi jalan dekat jembatan sungai Citarum di Desa Sukaharja, Kecamatan Telukjambe Timur, pada Jumat (27/10/2017) lantas saat ini jadi rebutan beberapa orang.

Tidak cuma kelompok umum, petinggi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, juga menginginkan mengambil bayi ganteng itu. Dinas Sosial Kabupaten Karawang mengakui kerepotan terima keinginan adopsi dari orang-orang.

” Telah banyak yang memohon untuk mengambil anak itu dari orang-orang umum sampai beberapa petinggi. Pekerjaan kami cuma memfasilitasi saja siapa yang juga akan mengambil agar ditetapkan oleh pengadilan. Kami cuma melindungi jangan pernah bayi ini diadopsi oleh orang yg tidak bertanggungjawab untuk jadikan gelandangan atau pengemis, ” kata Kepala Dinas Sosila Kabupaten Karawang, Setyadarma, Minggu (29/10/2017).

Menurut Setyadarma, sebagian petinggi tinggi di Karawang yang tertarik untuk mengambil bayi itu seperti Kepala Dinas Pemberdayaan Orang-orang Desa Ade Sudiana, Dirut RSUD Karawang Asep Hidayat Lukman dan Kapolres Karawang AKBP Ade Ary Syam Indradi.

” Infonya sesuai sama itu serta untuk kami tak ada problem bila telah terang status orang yang ingin mengambil, terlebih mereka yang telah mapan, ” tuturnya.

Disamping itu, Direktur Paling utama RSUD Karawang, Asep Hidayat Lukman membetulkan gagasan untuk mengambil bayi itu. Tetapi demikian diakuinya tetaplah ikuti mekanisme yang berlaku agar bisa menjaga bayi itu.

” Sesungguhnya kemauan mengambil bayi itu dari istri saya. Istri saya ingin menjaga bayi itu, tetapi saya tetaplah ikuti ketentuan saja, ” kata Asep.

Berlainan dengan Kapolres Karawang, AKBP Ade Ary Syam Indradi mengakui bukanlah dianya yang ingin mengadpsi bayi itu, namun beberapa anggotanya minta izin supaya dapat menjaga bayi itu. Dia menyebutkan sekurang-kurangnya ada 10 anggotanya yang ingin mengambil bayi itu.

” Bukanlah saya tapi anggota saya bila tida salah 10 orang lebih. Saya katakan silakan saja tapi tetaplah mesti turut ketentuan. Terlebih beritanya banyak yang ingin mengambil, ” kata Ade.

Seperti di ketahui, seseorang bayi type kelamin lelaki diketemukan warga tergeletak di pinggi jembatan Sungai Citarum di Desa Sukaharja Kecamatan Telukjambe Timur, Jumat (27/10/2017). Waktu diketemukan keadaan bayi yang disangka berniat dibuang orang tuanya itu disimpan didalam kardus serta tali pusarnya masih tetap tampak.