Menteri ESDM Usahakan Tarif Listrik Turun

Menteri ESDM Usahakan Tarif Listrik Turun – Menteri Daya serta Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan kalau tak ada kenaikan tarif basic listrik (TDL) hingga akhir th. 2017.

” Prinsip pemerintah, termasuk juga PLN hingga akhir th. tak ada kenaikan tarif, ” kata Jonan di Pusat Pengatur Beban Jawa-Bali (P2B JB) Gandul, Depok, Jawa Barat, Kamis (15/6/2017).

Bahkan juga kata Jonan, demikian sebaliknya pemerintah berusaha untuk turunkan TDL untuk semuanya kelompok turun tidak kecuali.

” Jadi kita berupaya per tiga bln. itu tarifnya itu bila dapat semuanya kelompok. Bila tidak dapat ya minimum sebagian besar kelompok itu dapat turun, ” kata dia.

Masalah penurunan TDL-nya berapakah, kata Jonan pemerintah berupaya semaksimal mungkin saja menghimpit tarif yang telah berlaku sampai kini.

” Telah dua th. (TDL) turun selalu. Efisiensinya PLN juga semakin baik. Nah pastinya tarifnya juga bila dapat harga jualnya juga semakin lama semakin turun, ” kata dia.

Terlebih dulu, Direktur Paling utama PLN Sofyan Basyir menyatakan kalau PLN tidak mempunyai gagasan menambah tarif atau mencabut subsidi pemakai listrik kelompok 450 VA. Oleh karenanya, Sofyan heran dari tempat mana asal gosip kenaikan tarif listrik itu.

Menurut ia, PLN cuma mengambil keputusan untuk mencabut subsidi listrik pelanggan 900 VA karena tidak memiliki hak memperoleh subsidi. Pencabutan subsidi listrik tidak mengarah rakyat miskin.

Di Indonesia, keseluruhan pelanggan listrik 900 VA ada 22, 9 juta rumah tangga. Tetapi berdasar pada kajian dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), cuma 4, 1 juta pelanggan dinilai layak memperoleh subsidi.

Bekasnya, 18, 8 juta pemakai listrik 900 VA adalah rumah tangga dapat hingga tidak memiliki hak memperoleh subsidi dari pemerintah. Pelanggan berikut ini yang subsidinya dicabut.