
Jakarta – Gunung Sinabung yang ada di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, masih tetap tunjukkan aktivitasnya. Gunung itu kembali meletus hebat pada sekitaran jam 09. 00 WIB.
” Gunung Sinabung meletus pagi hari ini dengan tinggi kolom abu menjangkau lebih kurang 5. 000 mtr., ” catat Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam account twitternya, @Sutopo_PN, Senin (19/2/2018) .
Dia memberikan, dalam letusan itu terdengar nada yang bergemuruh. Diluar itu, juga dibarengi awan panas dengan jangkauan ke arah timur laut.
” Sejauh 3, 5-4, 9 km serta ke arah selatan sejauh 4. 900 m. Tak ada korban jiwa, ” lanjut dia.
Kepala Pos Pemantau Gunung Barah Sinabung, Armen Putra terlebih dulu menyebutkan, kurun waktu kurang lebih satu jam 1/2, Sinabung enam kali menyemburkan abu vulkanik pada Sabtu 20 Januari 2018.
Semprotan tertinggi berlangsung sejauh 3. 000 mtr. atau 3 km. (km) . Erupsi Gunung Sinabung berlangsung mulai sejak jam 07. 27 WIB sampai 08. 41 WIB.
” Gunung Sinabung erupsi sejumlah enam kali pagi barusan. Rentang saatnya begitu berdekatan, ” kata Armen.
Diterangkan, erupsi Gunung Sinabung pertama berlangsung jam 07. 27 WIB dengan tinggi kolom abu 1. 000 mtr., amp 20 mm serta lama gempa 130 detik, angin lemah ke arah barat-barat daya. Erupsi ke-2 berlangsung jam 07. 37 WIB dengan tinggi kolom abu 3. 000 mtr., amp 34 mm serta lama gempa 545 detik, angin lemah ke arah barat daya.
Erupsi ke-3, berlangsung jam 08. 03 WIB dengan tinggi kolom abu 700 mtr., amp 21 mm serta lama gempa 137 detik, angin lemah ke arah barat daya. Semprotan ke-4 berlangsung sekitaran jam 08. 34 WIB dengan tinggi kolom abu 1. 000 mtr., amp 23 mm serta lama gempa 141 detik, angin lemah ke arah barat daya.
Ke-5 berlangsung sekitaran jam 08. 37 WIB dengan tinggi kolom abu 700 mtr. dibarengi guguran lava sejauh 500 mtr. ke arah bidang timur tenggara, amp 25 mm serta lama gempa 131 detik, angin lemah ke arah barat daya.
” Erupsi ke-6, berlangsung sekitaran jam 08. 41 WIB dengan tinggi kolom abu 1. 000 mtr., amp 25 mm serta lama gempa 125 detik, angin lemah ke arah barat daya, ” sebut Armen.