
Setelah Tiba Di Mamuju, Sapi Kurban Jokowi Diperiksa Dahulu – Presiden Jokowi memberi seekor sapi untuk kurban di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Sapi itu sejenis simental dengan berat 1,050 ton.
Sapi itu datang di halaman Masjid Syuhada, Kabupaten Mamuju, Sabtu siang (10/08/19) serta langsung dicheck kesehatannya oleh team dari Direktorat Jendral Peternakan serta Kesehatan Kementerian Pertanian. Kontrol itu untuk pastikan sapi sehat serta dagingnya aman dikonsumsi.
Kontrol dikerjakan dari mulai sisi fisik seperti kulit, mata serta mulut, sampai keadaan kesehatan sapi yang lain. “Pada umumnya dari mulai kontrol badan, kulit, mata serta gigi semua normal, yang sangat penting tidak diketemukan terdapatnya pendarahan yang dapat diindikasi penyakit anthrax,” kata salah seseorang anggota team, Abdul Rahman waktu diminta konfirmasi wartawan.
“Alhamdulillah benar-benar tidak diketemukan ada pendarahan pada sapi, sebab penyakit anthrax benar-benar beresiko sebab dapat disebarkan dari hewan ke manusia,” paparnya.
Dalam tempat sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura serta Peternakan Sulbar, Tanawali menjelaskan Jokowi telah teratur berkurban di Sulbar dalam 3 tahun paling akhir. “Tahun ini kita kerjakan di Kabupaten Mamuju serta Insyaallah akan digilir pada semua kabupaten di wilayah ini,” katanya.
Sapi berumur tiga tahun dengan panjang 2 mtr. serta tinggi 170 cm. ini dibeli Jokowi dari salah seseorang peternak bernama Abdul Rahim, masyarakat Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, seharga RP 85 juta rupiah. Sebab ukurannya tidak biasa, sapi ini dinamakan Tyson.