
Pemerintah Targetkan Konstruksi Fisik Ibu Kota Tuntas Sebelum Pindahnya Ibu Kota – Menteri Rencana Pembangunan Nasional (PPN) Bambang Brodjonegoro membidik konstruksi fisik ibu kota akanterjadi pada 2021. Pemerintah mengatakanarea ibu kota baru hampir tentuada di Kalimantan.
Pemerintah udah mulai membagikanbiayaperpindahan ibu kota dalam APBN 2020 kedepan. Biayatahun kedepan baru hanya penyiapan designserta masterplan ibu kota baru.
Disamping itu, konstruksi fisik bisadikerjakan pada 2021. Idenya, APBN dapat digelontorkan lewat cararelevan.
” Jika 2021 udah mulai konstruksi, kami mengharapkanperpindahan ibu kota dapatdijalankansetahapserta 2024 ibu kota udah mulai dipindahkan, ” ujar Bambang dijumpai di Gedung TubuhRencana Pembangunan Nasional(Bappenas) , Selasa (18/6) .
Diatakmenolakkalau Kalimantan Tengah serta Kalimantan Timur sebagai calon kuat dua area ibu kota baru. Hinggawaktu inidiamengakui Bappenas masih mengulas kelayakan dua areaitu.
Sesuai samatinjauan Bappenas, Kalimantan Timur milikiadanya air bersih cukuplah tinggi, infrastruktur yang layak, dan bebas gempa bumi serta kebakaran rimba. Ditambah lagi, susunan masyarakatnya cukup heterogen, sampai-sampaikemampuanperselisihan sosial termasuk minim. Namun, Kalimantan Timur disampaikannya masih riskan banjir.
Disamping itu, lokasi Kalimantan Tengah memang terhindar dari banjir serta gempa bumi. Akan tetapi, adanya tanah airnya cukup hanya terbatassertasusunan lahannya masih didominasi tempat gambut ygriskan kebakaran. Halyg paling terutama, kemampuanperselisihan sosial di Kalimantan Tengah condong tinggi lantaranmodelorangyg homogen.
Menurutnya, perpindahan ibu kota udah dikaji lama oleh pemerintah, dimana pemerintah udahmilikirencanaygdetailsertaoke.
” Ini pasti bukan pemahaman. Jikaudah ada plan-nya, punya arti bukan pemahaman dong, ” jelas Bambang.
Menurut rencanaygdiatur Bappenas, idenya ibu kota akanperlutempatdiatas 200 ribu hektare (ha) ygdapatterbagi dalam tiga zoneialahlokasipokok, lokasi Ibu Kota Negara (IKN) , sertalokasipelebaran IKN.
Tidak hanya itu, Bappenas pulasudahmengalkulasikepentinganbiayaygraih Rp466 triliun ygterbagi dalamBiayaPemasukansertaBerbelanja Negara (APBN) sejumlah Rp30, 6 triliun, sistem Kerja Sama Pemerintah sertaTubuhUsaha(KPBU) sebesar Rp340, 6 triliun, serta swasta sejumlah Rp95 triliun.
Bambang mengharapkantinjauandapatusaisertadapatdiberikan ke Presiden Joko Widodo dalam kurun waktu dekat.
” Kelak tahun ini Presiden ygdapatkabarkan. Pasti pengumuman menanti waktu ygpas. Pekerjaan kami cumamemberitahukan ke presiden lewat caraperiodik, ” tuturia.