
Kata Jokowi Guru Tetaplah Guru Bukan Mesin – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperingatkan banyak guru biar berexperimen dalam proses aktivitas belajar mengajar. Menurut Jokowi area kelas bukan salah satu tempat belajar, namun dunia virtual juga.
Perihal ini diungkapkan Jokowi kala buka Kongres XXII PGRI di Britama Ajang, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (5/7/2019) . Jokowi memperingatkan banyak guru, kalau proses pendidikan serta aktivitas belajar mengajar membahagiakan baik terhadap guru ataupun siswa.
” Ini area kelas bukan salah satu (tempat) belajar. Area kelas bukan salah satu tempat belajar. Dunia virtual universitas kita. Google perpustakaan kita. Wikipedia ensiklopedia kita, dll, ” kata Jokowi.
Jokowi memberi tambahan, di era kekinian sekarang kadangkala beberapa anak didik bisa belajar mandiri lewat technologi. Karenanya andil guru mesti lebih dari sekadar trik mengajar yg ada sejauh ini.
” Namun juga urus belajar siswa, tujukan belajar siswa lantaran mereka dapat belajar dimana-mana. Bila gak ada yg tujukan beresiko sekali, ” kata Jokowi memperingatkan.
” Hati hati. Guru dituntut lebih fleksibel, lebih kreatif, menarik, serta lebih menyenangkan siswa, ” susulnya.
Dijelaskannya, walaupun saat-saat ini pergantian technologi cepat serta begitu menuruti kemajuan era, akan tetapi guru terus lah guru. Jokowi memperingatkan kalau guru tak dapat diganti dengan mesin sebagus apa pun.
” Banyak yg berikan kelak ada (guru) online IT, nggak, nggak dapat diganti. Saya yakin guru karier mulia. Guru yg tumbuhkan empati sosial, bangun imajinasi, kreativitas. Disinilah letak strategis PGRI, ” tegasnya.